Seperti biasa malam panjang ini ku isi dangan berceloteh bersama adik dan sahabat ku
Celotehan malam ini begitu meresapi setiap rongga di fikir dan di rasa ku
AKU SEORANG PEMIMPI YANG KESEPIAN
Itulah kesimpulan yang bisa kutarik dari obrolan kami
Sekonyol itu kah kehidupan ku selama ini
Sehingga aku baru tersadar bahwa aku perempuan yang bertemankan mimpi
Namun aku menikmati setiap inci kenyamannan yang di suguhkan mimpi
Aku tak perlu melindungi hati ku dari segala macam jenis keterpurukan
Aku trauma akan patah hati, sakit hati, kecewa dan penyakit hati lainnya
Aku merasa sayang dangan diri ku jika sejengkal saja hati ku tergores perih
Aku memasrahkan segalanya kepada Tuhan
Walau ayah ku selalu berkata 'Jodoh adalah takdir yang di usahkan '
Dan sampai malam ini aku masih betah dengan segala kepasrahan ku
Tanpa usaha dan bermodalkan mimpi .
Itulah aku . Si pemimpi yang kesepian .
Tidak ada komentar:
Posting Komentar